Sartin, Silfiya (2009) KARATERISTIK MODUL SURYA.
Full text not available from this repository.Abstract
Mengingat semakin berkurangnya persediaan bahan bakar minyak bumi telah mendorong lahirnya sebuah teknologi yang memanfaatkan energi cahaya matahari yang merupakan energi yang baru dan terbarukan serta ramah lingkungan, yaitu sebuah energi alternatif yang tidak akan pernah habis. Energi yang baru dan terbarukan serta ramah lingkungan yang di maksud yaitu Listrik Tenaga Surya (LTS) yang lebih dikenal dengan sebutan Solar Home System (SHS). Pengembangan LTS atau SHS di indonesia di dukung oleh potensi radiasi matahari yang cukup tinggi sekitar 4.5 KWH/m2 per hari dan distribusi penyinarannya hampir merata di seluruh indonesia. Solar Home System (SHS) merupakan sebuah unit rangkaian yang terdistribusi yang terdiri dari bateray, Battray Control Unit (BCU) dan modul surya yang dapat mengasilkan arus listrik. Modul surya merupakan gabungan dari beberapa sel surya yang terbuat dari bahan silikon. Ada tiga tipe silikon sel surya yang biasa digunakan dalam modul surya, yaitu single crystalline cell, semi crystalline cell dan amorphous (non-crystalline cell). Ketiga tipe silikon sel surya tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-beda dan karakteristik sebuah modul surya sangat tergantung dari karaktristik silikon sel-sel surya penyusunnya. Akan tetapi di PT.LEN INDUSTRI hanya menggunakan dua buah tipe silikon yaitu single crystalline cell dan semi crystalline cell.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Laporan Kerja Praktek > Fakultas Teknik > Teknik Elektro > 2008 |
Divisions: | Universitas Komputer Indonesia > Perpustakaan UNIKOM |
Depositing User: | Admin Repository |
Date Deposited: | 16 Nov 2016 07:50 |
Last Modified: | 16 Nov 2016 07:50 |
URI: | http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/13342 |
Actions (login required)
View Item |