Irawan, Hendra (2012) Kinerja Aparatur Bidang Listrik Dan Pemanfaatan Energi Di Dinas Energi Dan SUmber Daya Mineral Provinsi Jawa Barat.
Full text not available from this repository.Abstract
Konsep pembangunan yang dipraktekkan sejak 1966 di Jawa Barat mendasarkan pertumbuhan ekonomi pada beberapa sektor utama, terutama minyak dan sumberdaya mineral. Sejak itu, pertumbuhan ekonomi sejak itu melesat hingga berkisar pada 7 persen per tahun. Dari salah satu provinsi termiskin di Indonesia, pendapatan per kapita Jawa Barat meningkat hingga di atas $500 per tahun, bahkan sekitar $1,000 menjelang terjadinya krisis ekonomi. Krisis ini mempertanyakan kembali sendi-sendi pembangunan di Jawa Barat. Jawaban singkat "karena oil boom" ternyata tumbuh negatif atau dengan tingkat pertumbuhan yang sangat rendah. Dengan demikian, timbul pertanyaan-pertanyaan seperti di bawah ini. Sementara itu, sejak tahun 1972 Jawa Barat telah ikut serta dalam proses pendefinisian kembali hubungan antara lingkungan dan pembangunan. Menteri Lingkungan Jawa Barat pertama, Prof. Emil Salim, bahkan ikut serta sebagai anggota Komisi Brundtland yang menyusun buku putih pembangunan berkelanjutan Hari Depan Kita Bersama (Our Common Future). Buku ini sampai sekarang masih menjadi acuan utama diskursus pembangunan berkelanjutan di Jawa Barat.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Aparatur Bidang Listrik, Energi Di DInas Dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Barat |
Subjects: | Laporan Kerja Praktek > Fakultas Sospol > Ilmu Pemerintahan > 2011 |
Divisions: | Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Pemerintahan (S1) |
Depositing User: | Admin Repository |
Date Deposited: | 16 Nov 2016 08:00 |
Last Modified: | 16 Nov 2016 08:00 |
URI: | http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/21701 |
Actions (login required)
View Item |