Wibisono, Andri (1999) Evaluasi laboratorium kinerja campuran hot rolled sheet dengan polymer modified bitumen.
Full text not available from this repository.Abstract
Beberapa tahun belakangan ini beban lalu lintas meningkat sangat tepat, dan ditambah dengan iklim tropis Indonesia, telah memberikan pengaruh buruk kinerja perkerasan lentur. Oleh karena itu penggunaan modified bitumen untuk meningkatkan kinerja perkerasan menjadi perhatian utama. Penelitian yang dibahas didalam thesis ini adalah tentang evaluasi terhadap HBA-80, yaitu suatu polymer-modified bitumen.Didalam penelitian ini dilakukan pengujian penetrasi terhadap HBA-80 dan aspal pen 60/70 untuk sebelum dan sesudah RTFOT, pada beberapa suhu yang berbeda. Sebelum RTFOT nilai kepekaan terhadap suhu (temperature susceptibility) untuk kedua macam aspal tersebut hampir sama. Sesudah RTFOT kepekaan terhadap suhu dari HBA-80 adalah lebih rendah daripada aspal pen 60/70. Nilai loss on heating (RTFOT) dari HBA-80 yang rendah mungkin menunjukkan bahwa material tersebut lebih awet (durable). Pengujian menunjukkan bahwa HBA-80 perlu dipanaskan sampai 219oC untuk mencapai viskositas yang disyaratkan bagi pencampuram dengan agregat.Perencanaan campuran hot rolled sheet (Hrs) yang menggunakan HBA-80 dan aspal pen 60/70 dilakukan berdasarkan prosedur Marshall. Perencanaan campuran HBA-80 ditentukan berdasarkan suhu pencampuran yang biasa (152oC) dan berdasarkan suhu yang ditingkatkan (elevated temperature) yaitu 210oC seperti yang ditunjukkan oleh pengujian viskositas. Kadar aspal optimum yang ditentukan untuk campuran dengan aspal pen 60/70 dan HBA-80 (dengan suhu yang ditingkatkan) yang optimum telah dilakukan pengujian-pengujian Index Retained stability (Marshall Immersion), indirect tensile strength, resilient modulus, dan ketahanan terhadap deformasi. Beberapa macam pengujian juga dilakukan terhadap campuran HBA-80 yang dicampur pada suhu yang biasa. Pengujian didalam penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja dari HRS yang dibuat dengan HBA-80 pada suhu yang ditingkatkan, adalah lebih baik daripada campuran HRS dengan aspal pen 60/70. HRS dengan HBA-80 yang dicampur pada biasa menunjukkan kinerja yang lebih rendah daripada yang dibuat dengan suhu yang ditingkatkan, tapi masih lebih tinggi daripada kinerja campuran yang dibuat dengan aspal pen 60/70. Secara keseluruhan data menunjukkan bahwa peningkatan kinerja diharapkan dari campuran yang dibuat dengan HBA-80, terutama yang dibuat pada suhu yang ditingkatkan. Meskipun demikian, masih diperlukan studi lebih lanjut tentang kemungkinan kesulitan-kesulitan yang dihadapi dilapangan untuk mendapatkan suhu yang tinggi tersebut, dan juga tentang pengaruh peningkatan energi tersebut terhadap biaya
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Collections > Koleksi Perpustakaan Di Indonesia > Perpustakaan Di Indonesia > JBPTITBPP > S2-Theses > Engineering > Highway Systems And Eng. > 1999 |
Divisions: | Universitas Komputer Indonesia > Perpustakaan UNIKOM |
Depositing User: | Admin Repository |
Date Deposited: | 16 Nov 2016 07:37 |
Last Modified: | 16 Nov 2016 07:37 |
URI: | http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/2704 |
Actions (login required)
View Item |