Indijono, Tri (1999) Kinerja berbagai jenis salir tegak pada perilaku konsolidasi tanah lunak di uji timbunan untuk jalan lingkar Timur Surabaya.
Full text not available from this repository.Abstract
Metoda salir tegak yang dipadukan dengan metoda Prabeban telah digunakan sejak lama di beberapa negara, untuk mempercepat proses konsolidasi tanah. Bermacam jenis salir tegak baik bersifat alami ataupun buatan dipilih untuk mensukseskan pemakaian Metoda Salir tegak ini. Pada pembangunan jalan lingkar timur Surabaya, telah dibuat uji timbunan yang dipakai dalam untuk menguji kinerja beberapa jenis salir tegak didalam memepercepat konsolidasi. Jenis yang dipakai dalam uji timbunan ini adalah salir Colbond, salir fibre, dan salir membra. Perkiraan total penurunan (penurunan primer) di as timbunan yang dianalisa dengan bantuan Metoda Elemen hingga program sigma/W memakai model tanah elastis-plastis sempurna dan beban timbunan yang ada, menghasilkan penurunan sebesar 101,4 cm.Ketiga jenis salir tegak dimaksud menghasilkan kinerja yang relatif sama pada hari ke 180 sejak dimulainya pekerjaan timbunan. Ini ditandai dengan penurunan permukaan di lapangan pada as timbunan sebesar 67,5 cm pada salir Colbond, 90,6 cm pada salir Fibre dan 91,6 cm pada salir Mebra. Bila angka ini dibandingkan dengan perkiraan total penurunan, akan menghasilkan derajat konsolidasi sebesar 86% sampai 90%.Analisa perkiraan derajat consolidasi pada hari ke 180 untuk tanah sekitar salir tegak dengan konsolidasi ideal menghasilkan derajat konsolidasi 94% dan hasil ini mendekati derajat konsolidasi yang dikehendaki sebesar 95% untuk waktu yang sama. Pada perhitungan indeks kompresi sebenarnya (Cc act) menghasilkan angka sebesar 0,873 (kedalaman 3 m), 0,556 (kedalaman 10 m) dan 0,612 (kedalaman 17 m). Angka-angka ini dibawah Cc laboratorium untuk contoh tanah pada kedalaman sama, dengan perbedaan berkisar 19% ke 28%. Pada perhitungan koeffisien konsolidasi radial sebenarnya (cract) menghasilkan angka sebesar 8,156 x 10 pangkat -4Cm2/detik (salir Colbond, 7,961 x 10 pangkat -4 cm2/detik (salir Fibre) dan 8,225 x 10 pangkat -4 vm2/detik (salir Membra). Bila ngka-angka ini dibandingkan Cv rencana menghasilkan rasio rata-rata sebesar 0,967. Angka ini masih berada dibawah rasio Cr/Cv rencana= 1,20 yang berarti asumsi lain seperti efek pelumas, hambatan sumur perlu dipertimbangkan dalam analisa konsolidasi, disamping kondisi ideal.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Collections > Koleksi Perpustakaan Di Indonesia > Perpustakaan Di Indonesia > JBPTITBPP > S2-Theses > Engineering > Highway Systems And Eng. > 1999 |
Divisions: | Universitas Komputer Indonesia > Perpustakaan UNIKOM |
Depositing User: | Admin Repository |
Date Deposited: | 16 Nov 2016 07:34 |
Last Modified: | 16 Nov 2016 07:34 |
URI: | http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/325 |
Actions (login required)
View Item |