Winarno, Eko (2002) ANALISIS BEBERAPA VARIABEL YANG MEMPENGARUHI EARNING PER SHARE PADA INDUSTRI FOOD AND BEVERAGES YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK JAKARTA.
Full text not available from this repository.Abstract
Penelitian ini merupakan studi kasus dengan metode penelitian Pada PT. Bursa Efek Jakarta dengan judul “Analisis Beberapa Variabel Yang Mempengaruhi Earning Per Share Pada Industri Food and Beverages Yang Go Publik Di Bursa Efek Jakarta”.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keadaan return on equity, net sales, current ratio, debt to equity, inventory turn over, total assets turn over, net profit margin, dan earning per share industri food and beverages yang go publik di Bursa Efek Jakarta, dan untuk mengetahui pengaruh return on equity, net sales, current ratio, debt to equity, inventory turn over, total assets turn over, dan net profit margin terhadap earning per share secara serempak, serta untuk mengetahui pengaruh return on equity, net sales, current ratio, debt to equity, inventory turn over, total assets turn over, dan net profit margin terhadap earning per share secara partial.Dari penelitian yang telah dilakukan bahwa variabel bebas return on equity, net sales, current ratio, debt to equity, inventory turn over, total assets turn over dan net profit margin secara serempak berpegaruh signifikan terhadap earning per share, selanjutnya apabila dilihat secara parsial terdapat 2 variabel bebas yang signifikan terhadap earning per share yaitu return on equity, dan inventory turn over, kedua variabel bebas tersebut mempunyai pengaruh positif terhadap penentuan earning per share, artinya apabila return on equity dan inventory turn over mengalami peningkatan maka hal ini akan berdampak pada meningkatkan pendapatan per lembar saham.Adapun variabel bebas net sales, current ratio, debt to equity, total assets turn over, dan net profit margin secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap earning per share, ini berarti variabel bebas net sales, current ratio, debt to equity, total assets turn over, dan net profit margin tidak mampu menjelaskan variasi earning per share. Namun variabel bebas net sales, current ratio, total assets turn over dan net profit margin mempunyai hubungan yang positif dengan earning per share, sedangkan variabel debt to equity mempunyai pengaruh yang negatif terhadap earning per share, secara teori penurunan hutang akan berdampak pada meningkatnya laba per lembar saham industri food and beverages, dengan meningkatnya hutang akan memperbesar resiko yang akan ditanggung oleh perusahaan, karena kenaikan beban financial akan memaksa perusahaan untuk mempertahankan tingkat earning before inteset tax (EBIT) yang lebih besar.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Collections > Koleksi Perpustakaan Di Indonesia > Perpustakaan Di Indonesia > JIPTUMM > S1-Final Project > Dept. Of Accounting |
Divisions: | Universitas Komputer Indonesia > Perpustakaan UNIKOM |
Depositing User: | Admin Repository |
Date Deposited: | 16 Nov 2016 07:39 |
Last Modified: | 16 Nov 2016 07:39 |
URI: | http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/4014 |
Actions (login required)
View Item |