Darna, Nana (2017) ANALISIS KREDIT BERMASALAH PADA PT BANK WOORI SAUDARA. JIKA: Jurnal Ilmu Keuangan dan Perbankan, 3 (1).
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRACTNonperforming loans are not credit the return on time according the credit agreement. there is always the problem loans in the lending activities of banks, non-performing loans at PT Bank Woori Saudara disebakan mismanagement of manejemen old.The bank loans granted to experience problems from year to year is bad credit. Giving credit to contain a level where there is a possibility of credit risk that can not be billed. Almost all banks experiencing bad loans.The aim of this study is to analyze the developments of problem loans, perkembangang level of lending and credit analysis itself problematic.The development of non-performing loans that occurred in PT Bank Woori Saudara has improved in 2010 compared to 2008 which exceeds the minimum non-performing loans according to the regulations of Bank Indonesia 5%. it mismanagement old management legacy century bank debts that have not been terestrukturisasi debt, because banks are less conduct an assessment prior to the debtor's clon Yanga will receive credit, causing a credit crunch.Keywords: Credit, NPL (Non Performing Loan)ABSTRAKKredit bermasalah adalah tidak kembalinya kredit tepat pada waktunya sesuai perjanjian kredit . kredit bermasalah selalu ada dalam kegiatan perkreditan bank, kredit bermasalah pada PT Bank Woori Saudara disebakan salah kelola dari manejemen lama.Kredit yang diberikan Bank Woori Saudara mengalami permasalahan dari tahun ke tahun yaitu kredit macet. Pemberian kredit mengandung suatu tingkat resiko dimana ada kemungkinan kredit yang tidak dapat ditagih. Hampir semua bank mengalami kredit macet.Tujuan diadakan penelitian ini adalah untuk menganalisis pekembangan kredit bermasalah, perkembangang tingkat pemberian kredit dan analisis kredit bermasalahnya itu sendiri .Perkembangan kredit bermasalah yang terjadi pada PT Bank Woori Saudara mengalami perbaikan di tahun 2010 dibanding tahun 2008 yang melebihi batas minimum kredit bermasalah menurut peraturan Bank Indonesia 5%. hal ini disebakan salah urus manajemen lama warisan bank century yang utang utangnya belum terestrukturisasi , karena bank kurang melakukan penilaian terlebih dahulu terhadap clon debitur yanga akan menerima kredit sehingga menimbulkan kredit bermasalah.Kata Kunci : Kredit , NPL(Non Performing Loan)
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | ?? jika ?? |
Depositing User: | Admin Repository |
Date Deposited: | 17 Oct 2017 12:03 |
Last Modified: | 02 Nov 2017 09:30 |
URI: | http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/52890 |
Actions (login required)
View Item |