HUBUNGAN BESARNYA HARGA POKOK PRODUKSI DENGAN BESARNYA HARGA POKOK PRODUK YANG DIJUAL (COGS)

Widyatningrum, Ika (2006) HUBUNGAN BESARNYA HARGA POKOK PRODUKSI DENGAN BESARNYA HARGA POKOK PRODUK YANG DIJUAL (COGS). Diploma thesis, Universitas Komputer Indonesia.

Full text not available from this repository.
Official URL: http://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=rea...

Abstract

Biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, dan biaya overhead pabrik merupakan elemen-elemen yang penting dalam menghitung harga pokok produksi. Masalah yang biasa dihadapi oleh perusahaan yang berhubungan dengan bahan baku yaitu keterlambatan tersedianya bahan baku, sedangkan bahan baku yang terlalu berlebihan berarti suatu pemborosan modal kerja. Tapi dalam tahap pengadaan dan penyimpanan bahan baku tersebut timbul masalah penentuan harga pokok bahan baku yang dibeli dan penentuan harga pokok yang dipakai. Setelah proses produksi selesai hasil produksi disimpan dalam gudang. Apabila hasil produksi tersebut dijual, maka harga pokoknya menjadi beban dalam bentuk harga pokok penjualan atau disebut juga harga pokok produk yang dijual (COGS). Berdasarkan kerangka pemikiran tersebut, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan besarnya harga pokok produksi dengan besarnya harga pokok produk yang dijual (COGS). Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan dua variabel yaitu harga pokok produksi sebagai variabel independen (X) dan harga pokok produk yang dijual sebagai variabel dependen (Y). Dalam penelitian ini digunakan metode deskriptif dengan pendekatan secara kuantitatif dimana sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah biaya produksi kain untuk tahun 2005 yang disusun per bulan sehingga n adalah 12. Teknik sampling yang digunakan yaitu penelitian lapangan dan penelitian kepustakaan. Skala pengukuran yang digunakan adalah rasio, karena 0 merupakan nilai mutlak. Peneliti menggunakan statistik korelasi pearson untuk mengetahui adanya hubungan variabel X dengan variabel Y. Kemudian untuk mengetahui tingkat signifikansi dari koefisien korelasi digunakan statistik uji t dengan tingkat signifikansi 5% dan besarnya hubungan variabel X terhadap variabel Y digunakan koefisien determinasi. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa koefisien korelasi yang diperoleh adalah 0,609 yang berarti hubungannya termasuk hubungan yang erat. Hasil perhitungan determinasi, seberapa besar hubungan harga pokok produksi dengan harga pokok produk yang dijual (COGS) sebesar 37,0881% dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain seperti kebijakan manajemen, metode produksi, kinerja karyawan dan lain-lain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan peneliti diterima yang berarti terdapat hubungan antara besarnya harga pokok produksi dengan besarnya harga pokok yang dijual (COGS).

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S1-Final Project > Fakultas Ekonomi Bisnis > Akuntansi > 2006
Divisions: Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ekonomi
Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ekonomi > Akuntansi (S1)
Depositing User: Admin Repository
Date Deposited: 16 Nov 2016 07:43
Last Modified: 16 Nov 2016 07:43
URI: http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/7700

Actions (login required)

View Item View Item