Kilojando, Yulianus (2006) PENGARUH PENGENDALIAN INTERN KAS TERHADAP REALISASI PENCATATAN PENGELUARAN KAS PADA DINAS PERKEBUNAN JAWA BARAT. Diploma thesis, Universitas Komputer Indonesia.
Full text not available from this repository.Abstract
Persaingan yang terjadi dalam dunia perekonomian menuntut suatu perusahaan untuk lebih waspada terhadap perubahan yang terjadi secara global. Krisis ekonomi yang berkepanjangan telah banyak membuat perusahaan banyak yang gulung tikar, pembangunan Indonesia sempat tersendat-sendat, anggaran belanja menipis dan ketidakstabilan ekonomi menimbulkan dampak terutama pada penurunan pendapatan masyarakat. Semakin berkembangnya dunia usaha dan tuntutan pemerintah atas efisiensi dan efektifitas anggaran, Dinas Perkebunan harus kosekwen dan mampu menjalani tuntutan tersebut. Dalam menjalankan tuntutan tersebut seorang Pimpinan tidaklah mungkin dapat menangani pengawasan secara penuh terhadap jalannya suatu perusahaan. Pimpinan harus mampu membuat suatu strategi atau rencana yang baik serta pemberian pengarahan untuk mencapai suatu tujuan. Rencana yang baik dapat dijadikan patokan sebagai bahan pembanding dengan realita yang ada. Data akuntansi sangatlah penting bagi semua tingkatan pimpinan yang pada suatu saat tertentu akan diolah menjadi bahan rencana yang akan disusun dan dijalankan dengan baik dalam pengawasan yang ketat. Penerapan akuntansi sebagai dasar untuk perencanaan dan pengarahan kearah prinsip pengawasan yang seacara rill dijalankan secara optimal. Data-data yang ada merupakan penyelamat harta perusahaan, terjaminnya ketepatan data akuntansi serta ketaatan terhadap kebijakan yang telah digariskan merupakan suatu upaya dalam meningkatkan efisiensi dan kinerja yang baik. Dinas Perkebunan juga dituntut untuk mengadakan reorientasi, restrukturisasi dan revitalisasi sebagai pijakan operasional. Ketiga kebijakan tersebut adalah merupaka perencanaan strategis dalam mengendalikan manajemen untuk melaksanakan visi dan misi Dinas Perkebunan. Pengendalian kas di dinas merupakan suatu aktivitas penting yang perlu dilakukan, aktivitas ini perlu mendapatkan perhatian yang serius oleh seorang manajer dalam rangka penerapan fungsi perencanaan dan pengendalian intern kas. Kas yang ada di dinas maupun yang tersimpan di bank merupakan aktiva lancar yang tingkat likuiditasnya paling tinggi. Semakin besar jumlah kas berarti semakin tinggi tingkat likuiditasnya namun, saldo kas yang terlalu besar juga kurang baik bagi perusahaan. Terlebih lagi kekosongan kas. Pengendalian kas harus dilakukan secara optimal karena kas memegang peranan yang sangat penting dalam suatu aktivitas dan kegiatan yang ada di dinas, dengan pengertian bahwa harus ada keseimbangan yang berkesinambungan antara jumlah kas yang tersedia dengan besarnya pengeluaran yang digunakan sebagai pembiayaan. Kas merupakan suatu alat pertukaran dan juga digunakan sebagai ukuran dalam akuntansi, dalam neraca kas merupakan aktiva yang paling lancar, dalam arti paling sering berubah. Hampir pada setiap transaksi dengan pihak lain selalu mempengaruhi kas. Kas adalah aktiva yang tidak produktif, oleh karena itu harus dijaga supaya jumlah kas tidak terlalu besar sehingga tidak ada ”idle cash” daya beli uang bisa berubah-ubah mungkin naik atau turun, tetapi kenaikan ataupun penurunannya daya beli ini tidak akan melibatkan penilaian kembali terhadap kas. Pengeluaran kas dalam suatu perusahaan itu adalah untuk membayar macam-macam transaksi. Apabila pengawasan tidak dijalankan dengan ketat maka seringkali jumlah pengeluaran kas diperbesar dan selisihnya digelapkan. Kas yang dianggarkan oleh Dinas Perkebunan bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) oleh karena itu anggaran yang telah dianggarkan haruslah dimanfaatkan dengan seefektif dan seefisien mungkin. Karena anggaran juga merupakan suatu alat pengendalian dan merupakan suatu rencana tertulis dari seluruh kegiatan dinas, manajer harus memikirkan upaya dalam mengatasi kekurangan dan kelebihan kas secara bijaksana dan termonitor dengan cara mengamati pengeluaran dan penerimaan kas dalam suatu periode. Oleh karena itu sangatlah penting bagi dinas atau pun perusahaan untuk menyusun anggaran kas sebagai alat bantu perencanaan dan pengendalian. Ada beberapa alternatif yang dapat dilakukan, diantaranya adalah sebagai berikut : 1. Mengadakan rencana penerimaan dan pengeluaran kas dengan pertimbangan yang matang sehingga manajer dapat menentukan jumlah kas yang diperlukan baik jangka panjang maupun jangka pendek. 2. Adanya pertanggungjawaban atas kegiatan penerimaan dan pengeluaran kas Mengantisipasi adalah suatu upaya untuk menghindari kas yang berlebihan, sebaiknya uang kas yang berlebihan tersebut sisanya di simpan di bank. 3. Untuk melihat atau membandingkan suatu efektivitas penyusunan dan pelaksanaannya, itu bergantung pada penerimaan dan pengeluaran kas yang telah disusun pada periode sebelumnya. Pada Dinas Perkebunan Jawa Barat sering terjadi ketidakcocokan antara faktur untuk mencatat transaksi dengan kenyataan yang sebenarnya, hal ini menarik perhatian peneliti untuk meneliti sejauh mana pengendalian intern kas berpengaruh pada realisasi pencatatan pengeluaran kas, jika memang pengendalian intern ada dan telah dilaksanakan, mengapa hal ini bisa terjadi, terutama pada pengeluaran kas Setiap perusahaan selalu mengharapkan pencatatan pengeluaran kas yang baik dan realisasi pencatatan yang taat pada prosedur yang telah ditetapkan, oleh karena itu maka dilakukan pengendalian intern kas agar tujuan perusahaan dapat tercapai. Berdasarkan fenomena di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Pengendalian Intern Kas Terhadap Realisasi Pencatatan Pengeluaran Kas”.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | S1-Final Project > Fakultas Ekonomi Bisnis > Akuntansi > 2006 |
| Divisions: | Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ekonomi Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ekonomi > Akuntansi (S1) |
| Depositing User: | Admin Repository |
| Date Deposited: | 16 Nov 2016 07:43 |
| Last Modified: | 16 Nov 2016 07:43 |
| URI: | http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/7831 |
Actions (login required)
 |
View Item |
