Sanjaya, Sandy (2006) USULAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN DENGAN TEKNIK LOT SIZING UNTUK FAST MOVING PART MOBIL MITSUBISHI COLT T120 SS DI PT. SRIKANDI. Diploma thesis, Universitas Komputer Indonesia.
Full text not available from this repository.Abstract
PT. Srikandi Diamond Motors Bandung adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pelayanan jasa transportasi, sebagai perusahaan penghasil produk jasa, dituntut suatu tingkat pelayanan yang serba cepat agar jumlah input yang dilayani bisa maksimal untuk mendapatkan keuntungan yang optimal. Salah satu faktor yang mendukung kecepatan pelayanan tersebut adalah ketersediaan spare part yang memadai. PT. SDMB menerapkan prosedur persediaan dengan melakukan Routine Order (RO) yaitu pemesanan spare part setiap hari selasa, dengan lead time 10 hari kerja dengan frekuensi pemesanan 2 kali dalam sebulan. Pada RO jumlah pemesanan relatif tetap, dan untuk mengantisipasi fluktuasi permintaan yang meningkat dilakukan dengan emergency order (EO) atau backorder yaitu pembelian kembali oleh perusahaan atas beberapa spare part kepada supplier hal ini dilakukan untuk menyeimbangkan tingkat permintaan. Untuk dapat melakukan penelitian dengan baik, maka sebelumnya harus ada landasan teori yang mendukung pada penelitian tersebut, ada beberapa landasan teori yang mendukung penelitian, yaitu : metode ABC, uji distribusi normal, peramalan, uji verifikasi, dan teknik lotting, serta perencanaan kebutuhan material (MRP) untuk melengkapi teknik lotting. Pada pengolahan data diawali dengan melakukan seleksi dari 20 jenis fast moving part mobil Mitsubishi Colt T120 SS dengan menggunakan metode ABC yang bertujuan untuk menentukan komponen kritis yang perlu penanganan ketat yaitu kelompok A. Selanjutnya dilakukan peramalan, dan hasil dari proses perencanaan kebutuhan yang telah diverifikasi dilakukan pengolahan data dengan beberapa metode lotting, diantaranya Lot For Lot, Period Order Quantity, Least Unit Cost, Least Total Cost, Part Period Algorithm, dan Silver-Meal Algorithm. Setelah melakukan perhitungan dengan beberapa teknik lotting diatas, kemudian dilakukan pemilihan metode terbaik berdasarkan total ongkos terkecil. Dari hasil penelitian yang dilakukan di PT. SDMB maka dapat diambil kesimpulan yaitu, metode usulan yang dapat digunakan untuk mengendalikan persediaan spare part adalah metode Period Order Quantity (POQ), karena metode ini sesuai dengan kondisi perusahaan yang menginginkan total ongkos yang minimum, dan interval pemesanan yang optimal yaitu 1 bulan sekali untuk melakukan pemesanan kepada supplier.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | S1-Final Project > Fakultas Teknik Dan Ilmu Komputer > Teknik Industri > 2006 |
Divisions: | Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Teknik Industri (S1) |
Depositing User: | Admin Repository |
Date Deposited: | 16 Nov 2016 07:43 |
Last Modified: | 16 Nov 2016 07:43 |
URI: | http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/7955 |
Actions (login required)
View Item |