Hendani Simarmata, Mispa (2007) SISTEM AKUNTASI PENGELUARAN RUTIN NON BELANJA PEGAWAI PADA DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI JAWA BARAT.
Full text not available from this repository.Abstract
Dalam era globalisasi sekarang ini perkembangan dunia bisnis sangat pesat dan persaingan dunia bisnis semakin kompleks. Dengan adanya persaingan tersebut maka dituntut pula untuk menghasilkan informasi yang akurat dan tepat salah satu informasi yang diperlukan dan dianggap penting bagi perusahaan adalah informasi keuangan, sebab informasi keuangan yang dikatakan sangat berpengaruh bagi distribusi dan efisiensi penggunaan sumber-sumber ekonomi di suatu perusahaan, yang menjadi bagian terpenting dari informasi keuangan adalah data mengenai pengeluaran kas. Tetapi pada masa sekarang ini negara indonesia sedang mengalami krisis dalam segala bidang, seperti krisis ekonomi, sosial politik, krisis etika dan lain-lain. Dimana pada saat ini etika dan norma masyarakat Indonesia semakin berkurang bahkan hampir musnah. Untuk mengatasi masalah tersebut diatas, maka sangat diperlukan suatu sistem akuntansi pengeluaran kas, yang salah satu tujuannya adalah untuk mengamankan dan memberikan perlindungan terhadap aktiva milik perusahaan dari kerugian akibat kecurangan, kelalaian dan kesalahan baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja didalam kegiatan perusahaan. Maka dari itu salah satu upaya yang harus dilakukan pemerintah sekarang ini adalah dengan adanya pengembangan potensi untuk menjadikan sumber daya manusia yang profesional dan berkualitas terutama untuk meningkatkan sumber daya aparatur pemerintah. Dan untuk menunjang upaya diatas maka dinas perhubungan provinsi Jawa Barat mempunyai visi yang mengacu kepada visi pemerintah provinsi Jawa Barat yaitu “Jawa Barat Dengan Iman dan Takwa Sebagai Provinsi Termaju Di Indonesia dan Mitra Terdepan Ibu Kota Negara Tahun 2010”, dinas membangun visi “perhubungan terpadu sebagai pendorong utama pembangunan Jawa Barat 2005”. Pengertian terpadu adalah terwujudnya sistem perhubungan yang saling menunjang intra dan antar moda/darat, laut, udara. Sebagaimana telah ditetapkan dalam kebijaksanaan sistranas dan keterpaduan penyelenggaraan perhubungan antar pemerintah ataupun pihak swasta. pengertian pendorong utama adalah sebagai salah satu mata rantai pelaksanaan kegiatan pembangunan yang mampu memperlancar terhadap kegiatan sektor-sektor lainnya, mengarah pada aspek kesejahteraan masyarakat dan kompetensi global. Peranan dinas perhubungan adalah sebagai pelaku utama dalam mewujudkan perhubungan terpadu 2010. Dan dinas perhubungan provinsi Jawa Barat menetapkan misi sebagai berikut : 1. Mengintegrasikan penyelenggaraan perhubungan melalui konsilidasi dan penataan ketatalaksanaan sejalan dengan otonomi daerah. 2. Memenuhi kebutuhan sarana, prasarana dan fasilitas perhubungan yang berdimensi kelancaran dan keselamatan penyelenggaraan perhubungan melalui koordinasi pembangunan lintas sektoral dan terciptanya peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan perhubungan. 3. Mengembangkan sistem perhubungan terpadu yang mampu mendukung percepatan pembangunan ekonomi berskala lokal, regional dan nasional melalui pembangunan sistem informasi manajemen perhubungan dan pemanfaatan kemajuan Iptek serta meningkatkan profesionalisme sumber daya manusia perhubungan. Hal tersebut dapat mengurangi penyelewengan-penyelewengan diantaranya KKN yang sekarang ini sedang disoroti oleh masyarakat, banyak masyarakat yang tidak mau tau hal tersebut terjadi pada instansi-instansi pemerintah. Untuk menghindari penyelewengan-penyelewengan pada pelaksanaan tugas dinas perhubungan maka perlu sistem pengeluaran dana atau anggaran yang tepat dan benar. Mengungat pentingnya masalah tersebut maka dalam melakukan pelaporan kuliah kerja praktek penulis tertarik untuk mengambil judul “SISTEM AKUNTANSI PENGELUARAN RUTIN NON BELANJA PEGAWAI PADA DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI JAWA BARAT”
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Laporan Kerja Praktek > Fakultas Ekonomi > Akuntansi > 2006 |
Divisions: | Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ekonomi Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ekonomi > Akuntansi (S1) |
Depositing User: | Admin Repository |
Date Deposited: | 16 Nov 2016 07:45 |
Last Modified: | 16 Nov 2016 07:45 |
URI: | http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/9127 |
Actions (login required)
View Item |