Ma Ruf, Budiman (2010) Pengukuran Produktivitas Kerja pada Bagian Produksi dengan Menggunakan Metode Objective Matrix (OMAX). Diploma thesis, Universitas Komputer Indonesia.
Full text not available from this repository.Abstract
CV. CARI RASA merupakan salah satu perusahaan yang memproduksi roti, untuk memenuhi kebutuhan konsumsi makanan bagi masyarakat kota Bandung. Jenis roti yang diproduksi adalah roti tawar (roti kasino, roti kadet, dan roti tawar besar). Perusahaan perlu menyusun dan menerapkan strategi yang mampu meningkatkan daya saing perusahaan dengan produsen roti lain, jika perusahaan mampu mengelola sistem produksi secara baik, mempertahankan konsistensi kualitas, ketersediaan produk, dan peningkatan efisiensi sumber daya yang digunakan. Peningkatan produktivitas pada perusahaan tentu menjadi perhatian utama untuk merealisasikan strategi tersebut, khususnya pada sistem produksi. Sebagai industri yang bergerak dalam penyediaan makanan, peningkatan produktivitas perusahaan akan dipengaruhi oleh kinerja bagian produksi. Evaluasi perkembangan kinerja di bagian produksi, diperlukan suatu pengukuran produktivitas dengan tujuan mengetahui tingkat produktivitas di bagian produksi yang telah dicapai berdasarkan kriteria-kriteria yang menjadi indikator produktivitas dalam bentuk rasio, mengidentifikasi penyebab terjadinya penurunan produktivitas dan melakukan perencanaan perbaikan sebagai upaya peningkatan produktivitas secara berkesinambungan. Metode yang digunakan dalam pengukuran produktivitas adalah Metode Objective Matrix, sehingga langkah-langkah pada penelitian ini mengacu pada kebutuhan pembentukan matriks, yaitu: pengumpulan data, penentuan kriteria produktivitas, perhitungan rasio, penentuan nilai tahap awal, penentuan nilai rasio terendah, penentuan nilai sasaran, dan penentuan bobot. Nilai produktivitas untuk 6 bulan periode Januari sampai juni tahun 2008 berturutturut adalah 444, 506, 644, 341, 444, 341. Perkembangan produktivitas di bagian produksi memiliki kecenderungan menurun selama periode tahun 2008. Hal ini disebabkan adanya rasio pencapaian kinerja yang masih bernilai kritis atau kurang memberikan kontribusi terhadap peningkatan produktivitas, karena masih didominasi oleh nilai rasio yang dibawah nilai standar. Rasio yang bernilai kritis dan perlu dilakukan perbaikan adalah rasio 1, 2, 4 dan rasio 5, sedangkan rasio 3, masih didominasi pencapaian kinerja yang baik. Langkah perbaikan produktivitas untuk perencanaan peningkatan produktivitas di masa yang akan datang adalah dengan memprioritaskan perbaikan pada rasio yang bernilai kritis, karena adanya nilai risio yang masih dibawah nilai standar, sekaligus mempertahankan nilai rasio yang bernilai baik.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Produktivitas, Objective Matrix (OMAX). |
Subjects: | S1-Final Project > Fakultas Teknik Dan Ilmu Komputer > Teknik Industri > 2009 |
Divisions: | Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > Teknik Industri (S1) |
Depositing User: | Admin Repository |
Date Deposited: | 16 Nov 2016 07:46 |
Last Modified: | 16 Nov 2016 07:46 |
URI: | http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/9735 |
Actions (login required)
View Item |