Representasi Nasionalisme Dalam Film Dokumenter Cerita Dari Tapal Batas (Analisis Semiotika Roland Pada Film Dokumenter Cerita Dari Tapal Batas Karya Wisnu Adji)

Indra Irawan, Ade (2015) Representasi Nasionalisme Dalam Film Dokumenter Cerita Dari Tapal Batas (Analisis Semiotika Roland Pada Film Dokumenter Cerita Dari Tapal Batas Karya Wisnu Adji). Diploma thesis, Universitas Komputer Indonesia.

Full text not available from this repository.
Official URL: http://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=rea...

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna semiotik tentang nasionalisme yang terdapat dalam film dokumenter Cerita Dari Tapal Batas, menganalalisis apa saja makna yang terdapat dalam film tersebut yang berkaitan dengan nasionalisme, yaitu makna denotasi, makna konotasi, mitos/ideologi menurut Roland Barthes. Penelitian ini merupakan Penelitian Kualitatif dengan menggunakan analisis semiotik Roland Barthes. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi pustaka, studi dokumentasi, dan penelusuran data online. Objek yang dianalisis merupakan sequence yang terdapat dalam film dokumentasi Cerita Dari Tapal Batas dengan mengambil 7 sequeence. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga makna sesuai dengan semiotik Roland Barthes. Makna denotasi yang terdapat pada sequence film Cerita Dari Tapal Batas memperlihatkan adanya tanda nasionalisme dari seorang Martini yang berprofesi sebagai guru dan seorang Kusnadi sebagai mantri kesehatan yang mengabdi di daerah perbatasan. Makna konotasi ini menunjukkan bahwa kurangya perhatian dari pemerintah dari mulai, pendidikan, kesehatan dan ekonomi. Makna mitos/ideologi terlihat dari pekerjaan seorang guru dan mantri ini merupakan orang-orang terpilih karena pekerjaan seperti ini membutuhksn orang-orang berjiwa nasionalisme yang tinggi. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa film Cerita Dari Tapal Batas mengandung pesan nasionalisme dilihat dari Martini yang berprofesi sebagai guru merasa terpanggil dan Kusnadi sebagai Mantri kesehatan melakukan pekerjaan seperti ini dengan ikhlas tanpa pamrih. Peneliti memberikan saran kepada para sineas agar dapat membuat sebuah film dengan mengangkat realita yang ada di masyarakat ke dalam sebuah film dengan tampilan yang menarik, dan film tersebut harus mengandung nilai yang dapat dipahami dengan baik oleh masyarakat luas.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Semiotik, Nasionalisme, Film
Subjects: S1-Final Project > Fakultas Sospol > Ilmu Komunikasi > 2015
Divisions: Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi (S1)
Depositing User: Admin Repository
Date Deposited: 16 Nov 2016 08:02
Last Modified: 16 Nov 2016 08:02
URI: http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/23398

Actions (login required)

View Item View Item