Peranan convervation international (CI) dalam pelestarian hutan konservasi di Provinsi Jawa Barat (studi kasus Taman Nasional Gunung Gede Pangrango)

Alfhino (2013) Peranan convervation international (CI) dalam pelestarian hutan konservasi di Provinsi Jawa Barat (studi kasus Taman Nasional Gunung Gede Pangrango). Diploma thesis, Universitas Komputer Indonesia.

Full text not available from this repository.
Official URL: http://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=rea...

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana peranan Conservation International (CI) sebagai INGO lingkungan hidup dalam melestarikan hutan lindung di Jawa Barat, khususnya Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP). Dalam penelitian ini peneliti mencoba menganalisa berbagai upaya, program, kendala dan upaya yang dilakukan untuk menanggulangi kendala CI dalam melakukan kegiatan konservasi di TNGGP dalam kurun waktu 2010-2012.Tipe penelitian ini adalah kualitatif, metode yang digunakan adalah metode analisa deskriptif atau memberikan gambaran umum secara rinci tentang berbagai masalah yang terjadi dan menonjol yang berhubungan dengan pelestarian hutan TNGGP yang menjadi objek penelitian.Sebagian besar data dikumpulkan melalui studi pustaka dan wawancara dengan informan kunci yang ditetapkan peneliti.Hasil penelitian menunjukan bahwa peranan CI dalam melestarikan hutan TNGGP berjalan cukup baik dalam kurun waktu 2010-2012 dengan berbagai indikator seperti bertambahnya luas hutan TNGGP, peningkatan hubungan kerjasama dengan Kementrian Kehutanan (Kemenhut) RI, dan berbagai mitra dari sektor umum, swasta, yayasan serta organisasi lokal maupun luar. Program reforestasi yang dilakukan CI untuk TNGGP berpusat di Bodogol disertai dengan meningkatnya public awareness dan kebutuhan edukasi tentang hutan pada masyarakat Jawa Barat. Kendala yang dihadapi CI dalam melakukan kegiatan konservasi hutan TNGGP adalah kendala teknis yang berkaitan dengan kinerja organisasi dan kendala dana yang menyebabkan kurang meratanya dampak positif berbagai program yang dilakukannya. Upaya yang dilakukan CI dalam mengurangi kendala tersebut adalah penguatan kerjasama dengan berbagai pihak agar mampu memelihara sumber dana demi peningkatan kinerja organisasi.Dengan demikian kesimpulan penelitian ini menyatakan bahwa peranan CI sebagai INGO lingkungan hidup secara keseluruhan berjalan baik dan diperlukan komitmen berkelanjutan dalam mempertahankan dan meningkatkan pencapaiannya dalam melakukan konservasi untuk TNGGP.Saran dalam peneltian ini ditujukan bagi CI dan berbagai pihak lain yang terlibat dalam kegiatan konservasi hutan TNGGP untuk meningkatkan kerjasama dalam melakukan tanggungjawab bersama memelihara keberadaan hutan bagi yang vital bagi kehidupan di muka bumi ini.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Peranan, Pelestarian, Hutan Konservasi, INGO, Reforestasi
Subjects: S1-Final Project > Fakultas Sospol > Hubungan Internasional > 2013
Divisions: Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional (S1)
Depositing User: Admin Repository
Date Deposited: 16 Nov 2016 08:04
Last Modified: 16 Nov 2016 08:04
URI: http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/25039

Actions (login required)

View Item View Item