Krismaladewi (2007) PROSEDUR PENCATATAN TABUNGAN PADA PT. BANK PERKREDITAN RAKYAT (BPR) PAMANUKAN BANGUNARTA SUBANG.
Full text not available from this repository.Abstract
Setiap Negara yang melaksanakan pembangunan senantiasa mengharapkan dana dalam jumlah yang besar. Dana tersebut merupakan salah satu kebutuhan nasional untuk membiayai berbagai macam kebutuhan pembangunan baik yang rutin maupun tidak rutin. Oleh karena itu dana perlu digali dari berbagai aspek yang mengandung potensial nasional. Pemerintah telah mengupayakan untuk memenuhi berbagai macam kebutuhannya, antara lain dengan meningkatkan sumber devisa, pajak-pajak, pemanfaatan sumber pendapatan asli termasuk pinjaman luar negeri. Dalam era globalisasi ini dunia perbankan memiliki peranan yang sangat penting dalam pembangunan bangsa dan negara. Menurut UU RI No. 10 tahun 1998 tentang perbankan, yang dimaksud dengan Bank adalah suatu badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Tugas pokok bank adalah menghimpun dana secara efektif dan produktif untuk menunjang keberhasilan pembangunan diberbagai sektor sesuai dengan fungsi dan tugas bank itu sendiri sebagai suatu lembaga keuangan antara lain salah satu tugasnya adalah menyerap dana dari berbagai lapisan masyarakat melalui berbagai cara, seperti meningkatkan usaha tabungan, giro dan deposito yang diselenggarakan oleh bank bersangkutan. Dana yang berhasil dikumpulkan oleh bank kemudian disalurkan kembali kepada masyarakat, lembaga, usahawan dalam bentuk pemberiaan kredit. Keikutsertaan bank dalam pemberian kredit adalah salah satu bukti positif akan keikutsertaan bank secara aktif dalam menunjang pembangunan untuk mencapai kemakmuran. Salah satu produk yang ditawarkan oleh bank adalah tabungan.Tabungan bila dilihat dari segi bank maka aktivitasnya merupakan salah satu kegiatan bank untuk mengumpulkan dana (uang) yang tidak dikonsumsi dan terdapat di dalam masyarakat. Dana yang dapat dikumpulkan ini sangat diperlukan oleh bank untuk menunjang kegiatan pokoknya yang berupa pemberian kredit kepada masyarakat. Tabungan memegang peranan penting dalam praktek perbankan karena menyangkut pengelolaan dana yang berasal dari masyarakat. Keberhasilan pengelolaan tabungan oleh suatu bank akan menambah kepercayaan masyarakat untuk menyimpan uangnya dibank tersebut. Salah satu faktor penentu mutu pelayanan tersebut adalah dengan tersedianya pemenuhan kebutuhan informasi yang mencakup keakuratan, relevansi, ketepatan waktu, kelengkapan dan dapat dipercaya, dimana semuanya akan didapatkan dengan melakukan pencatatan. Demikian pula pada PT. Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Pamanukan Bangunarta Subang, salah satu produk yang ditawarkan adalah tabungan. Untuk mendapatkan kepercayaan dari masyarakat dalam menyimpan uangnya di bank tersebut, maka PT. BPR menyediakan informasi yang mencakup keakuratan, relevansi, ketepatan waktu, kelengkapan dan dapat dipercaya, dimana semuanya akan didapatkan dengan melakukan pencatatan dengan melalui prosedur yang tepat. Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis tertarik untuk melaksanakan kerja praktek akuntansi yang berhubungan dengan hal tersebut dengan judul: “PROSEDUR PENCATATAN TABUNGAN PADA PT. BANK PERKREDITAN RAKYAT (BPR) PAMANUKAN BANGUNARTA SUBANG “
| Item Type: | Article |
|---|---|
| Subjects: | Laporan Kerja Praktek > Fakultas Ekonomi > Akuntansi > 2006 |
| Divisions: | Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ekonomi Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ekonomi > Akuntansi (S1) |
| Depositing User: | Admin Repository |
| Date Deposited: | 16 Nov 2016 07:45 |
| Last Modified: | 16 Nov 2016 07:45 |
| URI: | http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/9123 |
Actions (login required)
 |
View Item |
