STUDI NUMERIK : PENGARUH DIMENSI PELAT LANDASAN TERHADAP WEB YIELDING PADA BALOK BAJA

Djoko Setiyarto, Y (2011) STUDI NUMERIK : PENGARUH DIMENSI PELAT LANDASAN TERHADAP WEB YIELDING PADA BALOK BAJA. Majalah Ilmiah UNIKOM, Volume. ISSN 1411-9374

[img] UNSPECIFIED
volume-81-artikel-4.pdf - Published Version

Download (0B)
Official URL: http://jurnal.unikom.ac.id/jurnal/studi-numerik-pe...

Abstract

Leleh badan merupakan kehancuran tekan pada badan balok baja WF, yang disebabkan adanya aplikasi gaya tekan melalui sayap atas atau bawah. Menurut AISC-LRFD 2005, beban terpusat interior yang dapat menyebabkan leleh badan diasumsikan terdistribusi di bawah pelat landasan dengan kemiringan 1 : 2.5, dan besar beban terpusat interior tersebut diperhitungkan dengan Rn = ( 5 k + N ) Fy tw. Jika dimensi pelat landasan dinyatakan sebagai N (panjang) dan B (lebar), maka lebar pelat landasan tidak akan memberikan kontribusi terhadap besar Rn (kekuatan leleh badan) tersebut. Studi numerik berikut ini akan mempelajari sejauh mana pengaruh penambahan dimensi pelat landasan terutama penambahan lebar B, terhadap peningkatan kekuatan web yielding, dan seberapa besar asumsi kemiringan distribusi beban dapat lebih diperbesar lagi. Studi numerik dilakukan dengan menggunakan software Finite Element Analysis (FEA), yang memodelkan baja WF400x200x8x13 berikut pelat landasannya sebagai elemen 3D solid. Hasil prediksi FEA menunjukkan bahwa penambahan lebar pelat landasan (B) tidak memberikan peningkatan kekuatan web yielding secara signifikan, dan kemiringan distribusi beban yang diperbesar hingga 1 : 3 diprediksi masih konservatif

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: leleh badan, pelat landasan, kemiringan distribusi beban
Subjects: Jurnal Tercetak > Majalah Ilmiah UNIKOM
Divisions: Universitas Komputer Indonesia > Direktorat > Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Depositing User: Admin Repository
Date Deposited: 30 Nov 2016 09:32
Last Modified: 30 Nov 2016 09:32
URI: http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/30503

Actions (login required)

View Item View Item