ANALISIS KELAYAKAN PENAMBAHAN MESIN PRODUKSI DITINJAU DARI ASPEK KEUANGAN PADA PERUSAHAAN KERAMIK HIAS RAMAYANA BLITAR

Wulandari, Laras (2002) ANALISIS KELAYAKAN PENAMBAHAN MESIN PRODUKSI DITINJAU DARI ASPEK KEUANGAN PADA PERUSAHAAN KERAMIK HIAS RAMAYANA BLITAR.

Full text not available from this repository.
Official URL: http://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=rea...

Abstract

Penelitian ini merupakan studi kasus pada Perusahaan Keramik Hias Ramayana dengan judul “Analisis Kelayakan Penambahan Mesin Produksi Ditinjau dari Aspek Keuangan pada Perusahaan Keramik Hias Ramayana Blitar.”Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kalayakan investasi dalam bentuk mesin produksi dan mengetahui seberapa jauh penambahan mesin bagi perusahaan.Alat analisis yang digunakan sebagai dasar penilaian kelayakan penambahan mesin produksi pada Perusahaan Keramik Hias Ramayana Blitar yaitu dengan analisis terhadap aspek keuangan dengan perhitungan Payback Period, NPV, IRR, dan PI serta analisis terhadap aspek pemasaran sebagai pendukung dengan menghitung ramalan penjualan perusahaan, market share dengan metode Trend Linier.Hasil penghitungannya adalah sebagai berikut :1. Analisis terhadap aspek pemasaran. Digunakan untuk mengetahui bagaimana perkembangan market share yang dikuasai oleh perusahaan setelah dilakukan perluasan usaha dengan penambahan mesin produksi. Diketahui bahwa penjualan perusahaan untuk 5 tahun mendatang mengalami peningkatan tiap tahunnya.2. Analisis terhadap aspek keuangan.Digunakan untuk mengetahui besarnya keuntungan yang diperoleh setelah penambahan mesin dan untuk menutup initial investment uang yang telah dikeluarkan. Diketahui bahwa payback period lebih cepat dari jangka waktu pinjaman. Hasil perhitungan dengan analisis payback period adalah selama 6 bulan,15 hari dengan analisis NPV adalah sebesar Rp. 256.567.601,00 dengan analisis IRR adalah sebesar 225,22 % , dengan analisis PI adalah sebesar 14,18 Dari hasil perhitungan ini maka dapat disimpulkan sesuai tolok ukur yang digunakan bahwa rencana penambahan mesin produksi layak dilakukan jika ditinjau dari aspek keuangan, sehingga perusahaan tersebut akan memperoleh keuntungan karena mampu memenuhi seluruh permintaan konsumen.Berdasarkan kesimpulan di atas, maka penulis mengimplikasikan bahwa perusahaan layak melakukan perluasan usaha dengan penambahan mesin produksi

Item Type: Article
Subjects: Collections > Koleksi Perpustakaan Di Indonesia > Perpustakaan Di Indonesia > JIPTUMM > S1-Final Project > Dept. Of Accounting > 2002 > Even Semester
Divisions: Universitas Komputer Indonesia > Perpustakaan UNIKOM
Depositing User: Admin Repository
Date Deposited: 16 Nov 2016 07:38
Last Modified: 16 Nov 2016 07:38
URI: http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/3285

Actions (login required)

View Item View Item