Magdalena, Yunnita (2002) Persepsi orangtua tentang pornografi di kalangan remaja di Kota Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Remaja adalah anak yang berada pada masa peralihan diantara masa anak-anak dan masa dewasa. Dimana anak-anak mengalami perubahan-perubahan cepat disegala aspek perkembangan yang dimulai kira-kira umur 13 tahun dan berakhir kira-kira umur 21 tahun. Pada masa tersebut, perkembangan emosi remaja masih labil sehingga mudah dipengaruhi dan keingintahuan yang besar terhadap hal-hal yang baru Persepsi orangtua terhadap pornografi di kalangan remaja adalah pandangan, penilaian atau gambaran serta tanggapan maupun opini orangtua yang sifatnya positif maupun negatif terhadap pornografi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi orangtua terhadap pornografi di kalangan remaja dan bagaimana kriteria serta faktor penyebab remaja terjerat pornografi menurut persepsi orangtua tanpa melakukan studi khusus terhadap pornografi itu sendiri. Penelitian dilakukan di daerah Kelurahan Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket campuran antara terbuka dan tertutup. Teknik analisa data yang digunakan adalah analisa deskriptif kuantitatif dengan menggunakan persentase.Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa orangtua yang mempersepsi negatif terhadap pornografi di kalangan remaja cenderung berpersepsi diantaranya menganggap pornografi adalah sesuatu yang tabu, melanggar norma budaya dan etika serta memberi dampak negatif pada remaja. Sedangkan yang mempersepsi positif menanggapi pornografi sebagai bagian dari pengetahuan seputar seks, pornografi adalah sesuatu yang memiliki nilai seni dan dampaknya adalah pengetahuan tentang seks bertambah, tahu akan bahaya pornografi dan remaja menjadi lebih cepat dewasa. Adapun faktor penyebab remaja terjerat dalam pornografi diantaranya meliputi media massa (media cetak, media elektronik) dan lingkungan teman sebaya, keluarga, masyarakat serta faktor internalisasi individu seperti kurang bisa membawa diri, ingin cepat terkenal dan ingin dianggap dewasa. Sebagian besar orangtua juga mempersepsi tinggi dan besar potensi serta peluang remaja untuk terjerat pornografi.
| Item Type: | Article |
|---|---|
| Subjects: | Collections > Koleksi Perpustakaan Di Indonesia > Perpustakaan Di Indonesia > JIPTUMM > S1-Final Project > Dept. Of Psychology > 2002 > Odd Semester |
| Divisions: | Universitas Komputer Indonesia > Perpustakaan UNIKOM |
| Depositing User: | Admin Repository |
| Date Deposited: | 16 Nov 2016 07:39 |
| Last Modified: | 16 Nov 2016 07:39 |
| URI: | http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/4251 |
Actions (login required)
 |
View Item |
