Prahasta, Oscar (2005) Menumbuhkan Kesadaran Kesehatan Reproduksi Persiapan Kehamilan dan Melahirkan. Diploma thesis, Universitas Komputer Indonesia.
Full text not available from this repository.Abstract
Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia kini menduduki peringkat pertama di ASEAN. Menurut data terakhir 2005, tercatat bahwa AKI di Indonesia mencapai kisaran angka 373 per 100 ribu kelahiran hidup. Tingginya AKI diikuti dengan tingginya Angka Kematian Bayi (AKB) yaitu berkisar 63 per 1000 kelahiran hidup. Bahkan tercatat juga bahwa kini setiap satu jam dua ibu melahirkan meninggal dunia. Di Jawa Barat, permasalahan AKI lebih meresahkan dengan melebihi angka rata-rata nasional yaitu 450-390 per 100 ribu kelahiran hidup. Permasalahan yang muncul yaitu tingginya Angka Kematian Ibu (AKI) di Jabar akibat melahirkan dipengaruhi beberapa faktor. Antara lain, tingkat pendidikan, perekonomian masyarakat, tingkat akses dan pelayanan kesehatan, kekosmopolitan, tingginya jumlah pasangan usia muda, dan tingkat pemahaman dan akses mengenai kesehatan reproduksi. Kekosmopolitan, tingkat pemahaman dan akses mengenai kesehatan reproduksi, serta jumlah pasangan usia muda merupakan tiga hal yang saling berhubungan erat antara yang satu dengan yang lainnya. Tingginya jumlah pasangan muda yang menikah kerap kali dipengaruhi gaya hidup di kota-kota besar seperti seks bebas, tanpa didasari dan dibekali dengan pengetahuan kesehatan reproduksi yang jelas dan lengkap serta kerterbatasan pemahaman mengenai kesehatan reproduksi. Berdasarkan uraian di atas, disimpulkan bahwa perlu diadakannya sebuah kegiatan kampanye periklanan di Bandung, dengan tema menumbuhkan kesadaran kesehatan reproduksi. Diharapkan para remaja selain diberikan informasi yang lengkap mengenai kesehatan reproduksi juga dibekali dengan persiapan kehamilan dan melahirkan sebagai solusi dari permasalahan yang ada. Adapun metode pengumpulan data yang dilakukan melalui kepustakaan, komunikasi, dan observasi lapangan yaitu buku-buku mengenai teori kampanye, teori periklanan dan media, hasil tanya jawab mengenai kesehatan reproduksi, persiapan dan perawatan kehamilan, artikel mengenai kasus Angka Kematian Ibu (AKI) dan mengenai kesehatan reproduksi. Untuk materi kampanye yang akan dilakukan yaitu informasi mengenai Angka Kematian Ibu di Indonesia dan berbagai penyebabnya, kesehatan reproduksi mengenai kehamilan dan kelahiran. Penyampaian materi dibagi ke dalam tiga tahap, yaitu tahap informasi, persuasi, dan pengingat. Konsep visual secara umum dimunculkan pada grafik sistem berupa bentuk lekukan bidang yang menggunakan gradasi warna hijau dan garis lengkungan yang ingin memunculkan kesan pertumbuhan dan perkembangan wanita hamil. Warna gradasi hijau yang digunakan bermakna atau berarti pertumbuhan yang diidentikan dengan perkembangan kehamilan dan permulaan yang baru diidentikan dengan sebuah kelahiran yaitu bayi. Untuk ilustrasi digunakan gambar seorang wanita hamil dimana ia terlihat sangat menyayangi calon bayinya tercermin pada senyuman sambil mengusap perutnya. Sedangkan untuk background digunakan gambar rahim dan janin bayi, rahim berkaitan erat dengan penyakit kanker rahim yang diderita wanita karena organ reproduksi yang belum matang untuk hamil dan melahirkan, janin bayi berkaitan erat dengan pertumbuhan dari kehamilan itu sendiri. Selain dominan warna hijau, digunakan warna kuning, oren, dan merah. Secara psikologi, warna terang seperti merah, oren, dan kuning sangat berpengaruh. Merah berpengaruh tinggi pada daya hidup dan cita-cita. Oren memperbaharui minat hidup dan merangsang semangat. Kuning dapat meningkatkan semangat, berpengaruh pada pengambilan keputusan yang baik dan dapat meningkatkan kepercayaan diri serta rasa optimis. Warna-warna terang yang dimunculkan pada headline ataupun keyword dimaksudkan untuk mempengaruhi target khalayak secara psikologi dalam pengambilan keputusan atau tindakan yang berkaitan erat dengan masalah yang ada yaitu AKI, sehingga diharapkan target khalayak dapat mengambil keputusan dan melakukan tindakan sesuai yang diarahkan pada materi kampanye. Pada tahap informasi penyampaian pesan melalui advertorial, poster, billboard, dan spanduk. Inti materi yang disampaikan yaitu mengenai tingginya AKI di Indonesia terutama di Jawa Barat dan penjelasan mengenai berbagai penyebabnya. Konsep visual menekankan pada sebuah kondisi yang didramatisir, dimana ada seorang wanita yang sedang hamil dan terlihat sangat menyayangi calon bayinya namun dihadapkan dengan sejumlah fakta yang mengancam kondisinya. Pada tahap digunakan kata-kata yang langsung mengarah pada inti permasalahan, yaitu AKI Indonesia Tertinggi di Asteng, Hati-Hati, Melahirkan Di Usia Muda Sangat Beresiko Untuk Meninggal Dunia. Jenis huruf yang digunakan pada tahap ini ingin mengesankan rapuh, dan bahaya sesuai dengan materi mengenai fakta-fakta kunci yang menjelaskan situasi dari permasalahan sudah sangat berbahaya. Pada tahap persuasi penyampaian pesan melalui display, formulir pendaftaran, kartu tunggu, leaflet, katalog, folder, pembatas buku, kartu pos berwarna, notebook, catatan nomor telepon, dan map. Inti materi yang disampaikan yaitu kesehatan reproduksi mengenai kehamilan dan melahirkan. Konsep visual lebih cenderung memunculkan esensi wanita hamil dan menggunakan figur wanita hamil sebagai visualsasi materi pesan. Pada display yang mengambil esensi dari bentuk wanita hamil berfungsi juga sebagai tempat penyimpanan formulir pendaftaran. Pada desain kartu tunggu pun diberi lekukan untuk memunculkan esensi wanita hamil. Konsep pada desain katalog digunakan perubahan atau pertumbuhan janin yang berubah dari setiap lembaran penjelasnya dan bidang desain masih memunculkan esensi wanita hamil. Konsep lipatan pada folder yang dibagi tiga bagian berarti bahwa pemeriksaan dan perawatan kehamilan terbagi ke dalam tiga trimester yang berbeda. Sedangkan pada catatan nomor telepon disisipkan materi mengenai senam hamil, maksudnya agar fungsinya tidak hanya sebagai catatan telepon tetapi juga sebagai buku panduan. Keyword yang digunakan yaitu Tahukah Anda? Mengapa Melahirkan Di Usia Muda Menjadi Sangat Beresiko, Sudahkah Anda? Memeriksakan Kehamilan Secara Teratur, Jangan Anggap Biasa Saja!, Kenali dan Atasi Setiap Perubahan!. Diharapkan target khalayak dapat terpancing untuk melakukannya atau mengingatkan kembali mengenai hal-hal yang harus diperhatikan ataupun dilakukan. Jenis huruf yang dipakai lebih mengarahkan daya baca yang baik karena pada tahap ini lebih mengarahkan atau mengajak, dan juga untuk mengatasi keterbatasan pemahaman yang dimiliki target khalayak. Pada tahap pengingat penyampaian pesan melalui stiker, gantungan kunci, pin, kaos, kalender, jam dinding, bingkai foto, selimut dan perlak bayi. Inti materi pesan yang disampaikan tentang hasil yang dicapai bila menjaga kesehatan reproduksi mengenai kehamilan dan melahirkan yakni keselamatan ibu dan bayi. Konsep visual yang dimunculkan yaitu mengenai hasil dari menjaga kesehatan reproduksi yaitu bayi sebagai hasil kelahiran, ibu dan bayi, serta keutuhan sebuah keluarga. Pewarnaan blok yang mengambil esensi dari bayi dan keutuhan keluarga dengan menggunakan monotone ingin mengesankan bahwa visualisasi di atas masih hanya sebagai gambaran dari hasil sebenarnya yang akan dicapai. Dan guna memperjelas dari konsep tersebut, digunakan juga visual fotografi yang memunculkan kesan ikatan kasih sayang antara ibu dan bayi namun tetap menggunakan pewarnaan monotone. Digunakan juga bentuk lingkaran sebagai tanda melindungi. Dan pada tahap ini, keyword yang digunakan yaitu Reproduksi Sehat, Ibu dan Bayi Selamat. Penjelasan yang disampaikan singkat dan sederhana mengacu pada inti materi pesan.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | S1-Final Project > Fakultas Desain > Desain Komunikasi Visual > 2005 |
| Divisions: | Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Desain Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Desain > Desain Komunikasi Visual (S1) |
| Depositing User: | Admin Repository |
| Date Deposited: | 16 Nov 2016 07:41 |
| Last Modified: | 16 Nov 2016 07:41 |
| URI: | http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/6335 |
Actions (login required)
 |
View Item |
