Rikanda, Dede (2007) PENGAWASAN CAMAT DALAM MENINGKATKAN DISIPLIN KERJA APARATUR DI KANTOR KECAMATAN PALABUHANRATU KABUPATEN SUKABUMI TAHUN 2006.
Full text not available from this repository.Abstract
Negara Indonesia merupakan suatu negara yang sedang berkembang dan tengah melaksanakan pembangunan di segala bidang, Indonesia pada saat ini sedang giat-giatnya melakukan usaha kearah suatu keadaan yang lebih baik dan maju di dalam berbagai aspek kehidupan bangsa, usaha-usaha pembangunan tersebut termasuk di dalamnya bidang pemerintahan, dalam hal ini yaitu tentang disiplin kerja para aparatur. Pencapaian tujuan pembangunan nasional dilakukan melalui berbagai upaya pembangunan, yang mencakup berbagai bidang dan sektor termasuk pembangunan aparatur negara. Pembangunan aparatur negara ini diarahkan untuk meningkatkan kualitas dari aparatur negara agar memiliki sikap dan prilaku yang berintikan pengabdian, kejujuran, tanggung jawab dan disiplin serta kewibawaan sehingga dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan tuntutan hati nurani rakyat. Dilihat dalam manajemen pemerintahan dan pembangunan, Kecamatan secara terus-menerus disempurnakan dengan cara kegiatan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan, fungsi manajemen yang digunakan adalah fungsi pengawasan karena fungsi manajemen ini sangat penting dalam mendukung kelancaran, ketepatan, pelaksanaan dalam suatu kegiatan pemerintahan dan pembangunan. Terdapat berbagai pengawasan, pengawasan melekat merupakan pengawasan dari pimpinan organisasi Pemerintahan Kecamatan kepada perangkat Kecamatan. Karena dengan pengawasan ini bisa dilakukan tindak lanjut mengenai langkah-langkah tindakan agar pelakasanaan kegiatan Pemerintahan Kecamatan lebih tertib dan disiplin, sasaran pelaksanaan tugas agar tercapai lebih baik dapat dihindari penyimpangan, penyelewengan, kebocoran, dan pemborosan keuangan. Dengan demikian pengawasan melekat itu sudah melekat pada diri setiap pimpinan atau atasan. Keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan di Kecamatan tidak akan tercapai begitu saja tanpa kedisiplinan perangkat kecamatan serta keterampilan dan pengetahuan yang dimiliki, baik dari Camat maupun dari perangkat kecamatan yang merupakan bagian dari sistem yang ada di Kecamatan. Camat sebagai unsur yang sangat penting dalam menentukan terhadap maju mundurnya suatu Kecamatan, harus benar-benar menggerakkan bawahannya dengan peningkatan motivasi dan disipilin kerja dari perangkat Kecamatan, sehingga tidak akan meningkatkan hambatan pada proses penyelenggaraan pemerintahan pada Kecamatan. Camat merupakan pemimpin tertinggi di Kecamatan, Camat mempunyai kewajiban dan wewenang untuk mengarahkan, memberi petunjuk pada bawahannya agar ia dapat bekerja sesuai dengan yang diharapkannya yaitu dengan cara meningkatkan disiplin kerja supaya dalam menjalankan tugas pemerintahannya dengan iklas, rela dan bersemangat serta mempunyai rasa tanggung jawab yang tinggi untuk mencapai tujuan yang diinginkan bersama. Disiplin merupakan salah satu unsur yang sangat penting dalam setiap kegiatan dalam unit organisasi, karena dengan disiplin yang baik maka semua kegiatan dalam organisasi dapat berjalan dengan baik. Begitu pula dalam penyelenggaraan pemerintahan kecamatan, diperlukan disiplin kerja para perangkat kecamatan. Disiplin yang baik mencerminkan besarnya suatu rasa tanggung jawab seseorang terhadap tugas-tugas yang diberikan kepadanya. Hal ini akan mendorong semangat kerja yang mendukung tujuan tercapainya dalam suatu kegiatan pemerintahan. Setiap pemimpin harus berusaha agar setiap bawahannya disiplin dengan baik serta berpegang teguh pada sikap disiplin yang tinggi dalam melaksanakan pekerjaannya. Untuk dapat mencapai keberhasilan dalam melaksanakan tugas pekerjaan Pemerintahan Kecamatan, seorang Camat harus menerapkan ilmu dan seni kepemimpinan dalam menggerakan dan mempengaruhi bawahannya agar memiliki disiplin kerja yang tinggi, kesadaran untuk mematuhi peraturan yang berlaku. Sejalan dengan itu agar para aparatur mau dan bersedia menjalankan tugas yang telah dibebankan kepadanya yang akhirnya dapat meningkatkan disiplin kerja aparatur itu sendiri, maka diperlukan adanya pengawasan dari seoarang pemimpin yang merupakan salah satu fungsi manajemen. Peningkatan disiplin aparatur melalui pengawasan sudah saatnya diterapkan disemua instansi dan lembaga secara menyeluruh, termasuk para aparatur pemerintahan Kecamatan Palabuhanratu. Untuk dapat meningkatkan disiplin kerja para aparatur pemerintahannya, hanya akan terlaksana dengan baik apabila fungsi pengawasan dalam sistem pemerintahan dapat berjalan sebagaimana mestinya. Selain itu juga perlu diperhatikan adalah masalah pengembangan dan pembudayaan pada semua tingkatan pemerintah. Oleh karena itu dengan disiplin kerja yang tinggi, aparat Kecamatan akan mampu menjalankan dan meningkatkan mutu dari pelaksanaan tugas-tugas pekerjaan sesuai dengan dengan kewenangan yang diberikan kepadanya. Camat dituntut perannya dalam membina perangkat kecamatan agar mempunyai disiplin kerja guna tercapainya kelancaran jalannya pemerintahan Kecamatan melalui usaha-usaha yang dilakukannya. Camat pemimpin pemerintahan tinggkat kecamatan yang bertanggung jawab dalam penyelenggaraan pemerintahan, mengkordinasi pembangunan dan pembinaan masyarakat harus mampu menjalankan kepemimpinan dengan sebaik-baiknya. Dalam hal ini Camat harus mempunyai upaya-upaya yang dapat membangkitkan minat, kemampuan, kemauan dan semangat perangkatnya untuk mencapai tujuan bersama dan untuk mencapai hasil yang sebaik-baiknya.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Laporan Kerja Praktek > Fakultas Sospol > Ilmu Pemerintahan > 2006 |
Divisions: | Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Komputer Indonesia > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Pemerintahan (S1) |
Depositing User: | Admin Repository |
Date Deposited: | 16 Nov 2016 07:44 |
Last Modified: | 16 Nov 2016 07:44 |
URI: | http://repository.unikom.ac.id/id/eprint/8664 |
Actions (login required)
View Item |